5 Hal Yang Perlu Diperhatikan Saat Memilih Badan Sertifikat Nasional

Untuk menjamin apakah perusahaan atau instansi memiliki mutu yang baik, maka perlu memiliki sertifikat dari badan sertifikat nasional. Ada banyak badan sertifikat nasional yang beredar. Namun para pemimpin perusahaan atau instansi harus jeli apakah sertifikat yang dilakukan sesuai dengan yang dibutuhkan.

Badan Sertifikat Nasional

Karena banyaknya standart mutu yang telah ada, maka perusahaan atau instansi perlu memperhatikan berbagai aspek untuk menyesuaikan syarat-syarat dan peraturan yang sesuai dengan visi-misi perusahaannya. Berikut tips yang perlu diperhatikan saat Memilih Badan Sertifikat Nasional Yang Relevan:

1. Lembaga Indipendent Yang Memiliki Wewenang Untuk Memberikan Lisensi

Ketika memilih lembaga untuk memberikan sertifikasi pastikan badan sertifikat nasional tersebut benar-benar memiliki wewenang untuk melakukannya. Sebenarnya seluruh negara didunia ini sudah tergabung di organisation of standaritation atau IOS. Jadi, setiap negara bisa memberikan sertifikasi yang sesuai dengan persyaratan dan IOS yang mengontrol pengeluaran sertifikat tersebut.

Di Indonesia sendiri organisasi lembaga yang memberikan sertifikat nasional adalah komite akreditasi nasional atau KAN. Komite ini melakukan pengawasan dan pengontrolan untuk pengeluaran sertifikat di Indonesia. Jadi, ketika sertifikasi lolos maka pada sertifikat terdapat logo KAN.

2. Bisa Memberikan Sertifikasi Nasional Maupun Internasional

Dari penjelasan sebelumnya sudah diketahui, jika untuk memilih badan nasional sertifikat harus tergabung pada IOS untuk standarisasi internasional dan KAN untuk standarisasi nasional.

Apa pentingnya kedua sertifikat tersebut?Tujuannya adalah agar diakui ke validan perusahaan di dunia internasional maupun nasional. Jadi, pelanggan atau konsumen akan mempercayai produk atau jasa yang ditawarkan kepada mereka. Perusahaan akan terlihat kompeten jika memiliki keduannya.

3. Pastikan Memilih Sertifikasi Yang Tepat Sesuai Dengan Kebutuhan Perusahaan

Untuk memilih jenis sertifikasi, tentunya harus sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Jika, perusahaan yang didirikan itu berkecimpung di bidang makanan maka pastikan sudah terdaftar dalam BPOM dan sejenisnya.

Lalu yang perlu dipertimbangkan lagi adalah lingkup perusahaan atau instansi yang didirikan. Jika, lingkup produk atau jasa yang digunakan sampai luar negeri maka perlu menggunakan sertifikasi internasional. Namun, jika hanya ada di dalam negeri maka perlu menggunakan badan sertifikat nasional seperti KAN untuk memberikan lisensi.

4. Perhitungan Biaya Sertifikasi

Setiap badan sertifikasi nasional memiliki beberapa pertimbangan untuk mematok harga biaya sertifikasi. Hal yang dipertimbangkan adalah cakupan lingkup perusahaan yang akan disertifikasi. Semakin luas lingkup yang dimiliki perusahaan maka semakin rumit proses sertifikasinya. Ini mengakibatkan biaya yang dikeluarkan tidak sedikit.

Perhitungan lainnya adalah besaran organisasi. Dimana semakin besar jumlah anggota atau karyawan maka semakin besar pula proses sertifikasi yang dibutuhkan. Untuk itu persiapkan baik-baik semua biaya dan konsultasikan ke badan berwenang terlebih dahulu. Jika saat proses sertifikasi gagal, maka akan ada biaya lagi yang dikeluarkan.

Baca juga :

• Pengertian Dan Tujuan ISO Untuk Perusahaan
• Arti Kepanjangan ISO Yang Belum Banyak Orang Tahu
• Apa Itu ISO 9001? Ketahui Pengertian Dan Manfaat Dari ISO 9001

5. Pastikan Lembaga Sertifikasi Yang Dipilih Memberikan Manfaat Yang Besar Untuk Perusahaan

Ketika memilih badan sertifikat nasional, pastikan yang dipilih memiliki program yang sesuai dengan perusahaan atau instansi yang di dirikan. Carilah informasi sebanyak-banyak terlebih dahulu sebelum memutuskan lembaga pemberi lisensi. Selain proses yang rumit, pelaksanaan sertifikasi juga butuh dana yang banyak.

Untuk itu, pilihlah lembaga yang kredibel di bidangnya dan memiliki manfaat yang besar saat perusahaan atau instansi meminta untuk diberi sertifikasi oleh lembaga tersebut. Selain sertifikat berguna untuk eksistensi perusahaan, ini juga bisa berguna untuk investasi perusahaan atau instansi di masa depan.

Dari uraian diatas dapat disimpulkan jika pemilihan badan sertifikat nasional harus seusai yang dibutuhkan perusahaan. Fungsinya sebagai modal perusahaan atau instansi untuk mensejahterakan karyawan juga untuk kelancaran bisnisnya.

Salam sukses – Jasa Konsultan ISO